Facebook-f X-twitter Instagram Youtube
logo-tintaotentik
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • NASIONAL

    MBG Berjalan Normal, SPPG Tangsel: Kejadian SDN 3 Rawa Buntu, Makanan Pagi Dibagikan Murid Sore

    27 July 2025 No Comments

    Efisiensi Distribusi, Pembuangan Sampah Tangsel ke Pandeglang Melalui Tol Rangkas Bitung

    25 July 2025 No Comments

    Tinjau Pengerjaan Jalan Griya Loka BSD, Pemkot Tangsel Pastikan Kualitas Bangunan

    25 July 2025 No Comments

    Tangsel Pilot Project Integrasi, Wamen BPN Klaim Masyarakat Bebas Pungli dan Calo

    24 July 2025 No Comments

    Sambangi DPRD Tangsel, Warga Witana Harja Pamulang Geram Lahan Fasos Fasum Dikuasai Oknum Liar!

    24 July 2025 No Comments
  • SEMUA
    • Artis Dan Entertainment
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Nasional
    • Olahraga
    • Opini
    • Politik
    • Regional
    • Sosial Budaya
  • KONTAK KAMI
  • REDAKSI
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • SEMUA
    • ARTIS DAN ENTERTAINMENT
    • EKONOMI
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • REGIONAL
    • POLITIK
    • OPINI
    • SOSIAL BUDAYA
  • KONTAK KAMI
  • REDAKSI
  • Artis Dan Entertainment
  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Hukum
  • Interior
  • Internasional
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Regional
  • Sosial Budaya
Beranda » Ekonomi
Ekonomi

Mulai 2026, KTT ASEAN Sepakat Dorong Perdagangan Tanpa Dolar AS

SulisBy Sulis15 June 2025No Comments2 Mins Read
Facebook Twitter WhatsApp Email Copy Link

TintaOtentik.co – Negara-negara yang tergabung dalam Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) secara resmi mengesahkan peta jalan untuk mengurangi ketergantungan kawasan terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Strategi jangka menengah ini akan mulai diimplementasikan pada tahun 2026, dengan mengutamakan penggunaan mata uang lokal dalam transaksi perdagangan antarnegara anggota.

Kesepakatan ini merupakan hasil dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-46 yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia. Inisiatif tersebut menjadi bagian dari agenda besar ASEAN untuk membangun sistem keuangan multipolar yang dirancang berlaku hingga 2030.

Meski tidak langsung mengeliminasi peran dolar AS, kebijakan ini akan diterapkan secara bertahap untuk mengurangi dominasi mata uang tersebut dalam aktivitas ekonomi regional. Langkah ini tercantum dalam dokumen kebijakan bertajuk Rencana Strategis Komunitas Ekonomi ASEAN 2026–2030, yang menjadi panduan resmi bagi negara-negara anggota untuk memperluas penggunaan mata uang domestik dalam seluruh transaksi lintas batas.

“ASEAN akan mempromosikan penggunaan mata uang lokal untuk mengurangi kerentanan terhadap fluktuasi nilai tukar dan guncangan ekonomi global,” demikian kutipan dalam dokumen resmi tersebut, pada Selasa (3/6).

Dengan diterapkannya kebijakan ini, mata uang negara-negara ASEAN diperkirakan akan memperoleh peran yang lebih aktif di pasar valuta asing (valas). Perubahan tersebut dapat memicu dinamika nilai tukar, termasuk kemungkinan terjadinya apresiasi nilai mata uang lokal dalam jangka pendek. Jika diterapkan secara konsisten dan berhasil, kebijakan ini berpotensi mengalihkan miliaran dolar transaksi lintas negara dari dominasi greenback ke mata uang kawasan.

Laporan tersebut juga menegaskan komitmen ASEAN untuk memperkuat infrastruktur pembayaran regional.

“Kami akan memperluas konektivitas pembayaran regional dan mendorong penyelesaian transaksi dalam mata uang lokal,” tegas laporan tersebut.

ASEAN saat ini dihuni oleh 10 negara anggota, yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Jika seluruh negara anggota menjalankan peta jalan ini secara serempak, pengaruhnya terhadap kekuatan dolar AS di kawasan dapat menjadi sangat signifikan.

asean Dedolarisasi Dollar AS Ekonomi Ekonomi Global KTT ASEAN KTT ASEAN 46 Perekonomian ASEAN Perekonomian Dunia Perekonomian Global Prabowo TintaOtentik.Co
Share. Facebook Twitter WhatsApp Email Copy Link
Previous ArticleMusisi Muda Bertalenta Gustiwiw Tutup Usia, Penyebabnya Dikonfirmasi Oleh Sang Manajer
Next Article Serahkan SiLPA Pilkada 2024 Rp 6 Miliar, KPU Tangsel: Mayoritas Digunakan Logistik
Sulis

Related Posts

MBG Berjalan Normal, SPPG Tangsel: Kejadian SDN 3 Rawa Buntu, Makanan Pagi Dibagikan Murid Sore

27 July 2025

Efisiensi Distribusi, Pembuangan Sampah Tangsel ke Pandeglang Melalui Tol Rangkas Bitung

25 July 2025

Tinjau Pengerjaan Jalan Griya Loka BSD, Pemkot Tangsel Pastikan Kualitas Bangunan

25 July 2025

Tangsel Pilot Project Integrasi, Wamen BPN Klaim Masyarakat Bebas Pungli dan Calo

24 July 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Social Media
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
Baca Juga
Gaya Hidup

MBG Berjalan Normal, SPPG Tangsel: Kejadian SDN 3 Rawa Buntu, Makanan Pagi Dibagikan Murid Sore

By Irfan Kurniawan27 July 20250

TintaOtentik.Co – Program Makanan Bergizi Gratis di Tangerang Selatan berjalann dari bulan Januari 2025. Sampai…

Efisiensi Distribusi, Pembuangan Sampah Tangsel ke Pandeglang Melalui Tol Rangkas Bitung

25 July 2025

Tinjau Pengerjaan Jalan Griya Loka BSD, Pemkot Tangsel Pastikan Kualitas Bangunan

25 July 2025

Tangsel Pilot Project Integrasi, Wamen BPN Klaim Masyarakat Bebas Pungli dan Calo

24 July 2025
logo-tintaotentik
Facebook-f X-twitter Instagram Youtube
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • KONTAK KAMI

Copyright @ 2024 Tintaotentik. All right reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.