Facebook-f X-twitter Instagram Youtube
logo-tintaotentik
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • NASIONAL

    MBG Berjalan Normal, SPPG Tangsel: Kejadian SDN 3 Rawa Buntu, Makanan Pagi Dibagikan Murid Sore

    27 July 2025 No Comments

    Efisiensi Distribusi, Pembuangan Sampah Tangsel ke Pandeglang Melalui Tol Rangkas Bitung

    25 July 2025 No Comments

    Tinjau Pengerjaan Jalan Griya Loka BSD, Pemkot Tangsel Pastikan Kualitas Bangunan

    25 July 2025 No Comments

    Tangsel Pilot Project Integrasi, Wamen BPN Klaim Masyarakat Bebas Pungli dan Calo

    24 July 2025 No Comments

    Sambangi DPRD Tangsel, Warga Witana Harja Pamulang Geram Lahan Fasos Fasum Dikuasai Oknum Liar!

    24 July 2025 No Comments
  • SEMUA
    • Artis Dan Entertainment
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Nasional
    • Olahraga
    • Opini
    • Politik
    • Regional
    • Sosial Budaya
  • KONTAK KAMI
  • REDAKSI
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • SEMUA
    • ARTIS DAN ENTERTAINMENT
    • EKONOMI
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • REGIONAL
    • POLITIK
    • OPINI
    • SOSIAL BUDAYA
  • KONTAK KAMI
  • REDAKSI
  • Artis Dan Entertainment
  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Hukum
  • Interior
  • Internasional
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Regional
  • Sosial Budaya
Beranda » Ekonomi
Ekonomi

Dollar Melemah! Rupiah Justru Menguat Awal Juli ini, Didukung Sentimen Global Positif

Irfan KurniawanBy Irfan Kurniawan1 July 2025No Comments2 Mins Read
Facebook Twitter WhatsApp Email Copy Link

TintaOtentik.co – Memasuki hari pertama perdagangan di bulan Juli 2025, nilai tukar rupiah menunjukkan performa positif dengan mencatatkan penguatan signifikan terhadap dolar Amerika Serikat. Berdasarkan data Refinitiv, rupiah dibuka menguat sebesar 0,37% pada Selasa (1/7/2025) pagi, berada di level Rp16.170 per dolar AS.

Kinerja rupiah kali ini turut didorong oleh pelemahan lanjutan pada indeks dolar AS (DXY) yang turun 0,10% ke posisi 96,77 pada pukul 09.00 WIB di hari yang sama. Melemahnya indeks dolar menjadi katalis utama yang memberikan ruang apresiasi bagi mata uang negara berkembang, termasuk Indonesia.

Sebagai catatan, pada penutupan perdagangan hari sebelumnya, Senin (30/6/2025), rupiah sempat mengalami tekanan dengan penurunan 0,19%, ditutup pada level Rp16.230 per dolar AS.

Pelemahan dolar AS belakangan ini tidak lepas dari ekspektasi pasar terhadap kemungkinan pemangkasan suku bunga oleh The Federal Reserve dalam waktu dekat. Selain itu, meredanya ketegangan geopolitik global turut menurunkan permintaan terhadap aset-aset safe haven, yang memberi ruang bagi aset berisiko dan mata uang negara berkembang untuk menguat.

Faktor Domestik: Data Ekonomi dan Harapan Pasar

Dari sisi domestik, pelaku pasar menaruh perhatian pada sejumlah indikator penting yang akan dirilis dalam waktu dekat, seperti data inflasi bulanan serta Indeks Manufaktur (PMI) Indonesia. Kinerja dua indikator tersebut akan menjadi acuan penting dalam membaca arah kebijakan moneter Bank Indonesia, khususnya terkait suku bunga dan stabilitas rupiah ke depan.

Di tengah momentum tersebut, ekspektasi terhadap arah kebijakan pemerintahan baru di bawah Presiden Prabowo Subianto juga menjadi elemen penting yang membentuk persepsi pasar. Langkah-langkah awal yang diambil oleh kabinet baru dinantikan sebagai sinyal arah kebijakan fiskal dan ekonomi nasional jangka menengah.

Kondisi Eksternal Masih Rentan Volatilitas

Meski rupiah menunjukkan penguatan, pelaku pasar tetap mewaspadai dinamika global, terutama yang berkaitan dengan negosiasi perdagangan antara Amerika Serikat dan mitra dagangnya. Diketahui bahwa masa tenggang tarif selama 90 hari yang diberlakukan oleh Presiden Donald Trump akan segera berakhir dalam waktu dekat. Ketidakpastian terkait keberlanjutan kesepakatan tersebut dikhawatirkan dapat menimbulkan volatilitas baru di pasar keuangan global, yang pada akhirnya bisa kembali menekan mata uang negara berkembang.

Dengan berbagai faktor yang saling tarik-menarik, penguatan rupiah pada hari ini menjadi cerminan kombinasi sentimen global yang positif dan optimisme investor terhadap prospek ekonomi domestik di bawah pemerintahan baru.

Dollar AS Ekonomi Indonesia Kurs Dollar Kurs Rupiah Rupiah Rupiah menguat TintaOtentik.Co
Share. Facebook Twitter WhatsApp Email Copy Link
Previous ArticleEkspor Non-Migas Dongkrak Surplus Neraca Dagang RI Mei 2025, Capai US$4,3 Miliar
Next Article KPK Usut Dugaan Korupsi EDC, 13 Orang Dicegah ke Luar Negeri, BRI Beri Tanggapan
Irfan Kurniawan

Related Posts

MBG Berjalan Normal, SPPG Tangsel: Kejadian SDN 3 Rawa Buntu, Makanan Pagi Dibagikan Murid Sore

27 July 2025

Efisiensi Distribusi, Pembuangan Sampah Tangsel ke Pandeglang Melalui Tol Rangkas Bitung

25 July 2025

Tinjau Pengerjaan Jalan Griya Loka BSD, Pemkot Tangsel Pastikan Kualitas Bangunan

25 July 2025

Tangsel Pilot Project Integrasi, Wamen BPN Klaim Masyarakat Bebas Pungli dan Calo

24 July 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Social Media
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
Baca Juga
Gaya Hidup

MBG Berjalan Normal, SPPG Tangsel: Kejadian SDN 3 Rawa Buntu, Makanan Pagi Dibagikan Murid Sore

By Irfan Kurniawan27 July 20250

TintaOtentik.Co – Program Makanan Bergizi Gratis di Tangerang Selatan berjalann dari bulan Januari 2025. Sampai…

Efisiensi Distribusi, Pembuangan Sampah Tangsel ke Pandeglang Melalui Tol Rangkas Bitung

25 July 2025

Tinjau Pengerjaan Jalan Griya Loka BSD, Pemkot Tangsel Pastikan Kualitas Bangunan

25 July 2025

Tangsel Pilot Project Integrasi, Wamen BPN Klaim Masyarakat Bebas Pungli dan Calo

24 July 2025
logo-tintaotentik
Facebook-f X-twitter Instagram Youtube
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • KONTAK KAMI

Copyright @ 2024 Tintaotentik. All right reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.