TintaOtentik.co – Aksi mengenang perjuangan Marsinah, aktivis buruh wanita yang 31 tahun lalu tewas dan menjadi inspirasi berkat keberaniannya dalam menyuarakan aspirasi kaum buruh pada era Orde Baru.
Aksi mengenang Marsinah tersebut dituangkan dalam kegiatan renungan malam disertai aksi teaterikal serta puisi perjuangan oleh para aktivis buruh yang tergabung dalam Komite Aksi Buruh Tangerang (Kabut) Bergerak.
Penjabat (Pj) Walikota Tangerang Nurdin mengatakan perjuangan Marsinah akan terus dikenang dan selalu menjadi inspirasi tidak hanya bagi kaum buruh dan pekerja tetapi juga bagi seluruh masyarakat.
“Semoga ini bisa menjadi motivasi dan inspirasi bagi yang lain untuk terus berjuang dan memperjuangkan kesejahteraan bagi para kaum pekerja dan juga keluarga dan masyarakat.” Pungkasnya.
Mengenang perjuangan Marsinah itu, Komite Aksi Buruh Tangerang (Kabut) Bergerak menggelar aksi teaterikal, pembacaan puisi, dan menghidupkan seribu lilin.
“Aksi ini untuk mengenang perjuangan kawan kami, Marsinah yang gigih memperjuangkan hak buruh,” kata Maman Ketua Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), Rabu malam, (8/5/2024).
“Selai itu, ada Sebastian yang meninggal di GBK pada May Day kemarin,” ucapnya.
Maman menyampaikan, aksi tersebut diikuti oleh beberapa serikat buruh di Tangerang, diantaranya: FSBN, KASBI, FSBI, GSBI, TSK-CS2, Kep SPSI, PARKES, FSPMI, SB-GTS, dan FSBKU.