Facebook-f X-twitter Instagram Youtube
logo-tintaotentik
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • NASIONAL

    Prabowo Bertolak ke Jepang, AS, Kanada, dan Belanda: Agenda Padat Diplomasi Menanti

    20 September 2025 No Comments

    Fraksi Gerindra DPRD Tangsel Ingatkan Pemkot Pembangunan Infrastruktur Harus Merata Antar Wilayah

    20 September 2025 No Comments

    Anggaran Transfer Daerah Ditambah Rp43 Triliun, Menkeu Janji Monitor Ketat Belanja Daerah

    20 September 2025 No Comments

    Fraksi PDIP DPRD Tangsel Minta Pemkot Pastikan Jaringan Internet Merata ke Rakyat

    20 September 2025 No Comments

    Mendes PDT Katakan Pinjaman Kopdes Merah Putih Dapat Cair Jika Sudah Ajukan Proposal

    20 September 2025 No Comments
  • SEMUA
    • Artis Dan Entertainment
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Nasional
    • Olahraga
    • Opini
    • Politik
    • Regional
    • Sosial Budaya
  • KONTAK KAMI
  • REDAKSI
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • SEMUA
    • ARTIS DAN ENTERTAINMENT
    • EKONOMI
    • HIBURAN
    • HUKUM
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • REGIONAL
    • POLITIK
    • OPINI
    • SOSIAL BUDAYA
  • KONTAK KAMI
  • REDAKSI
  • Artis Dan Entertainment
  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Hukum
  • Interior
  • Internasional
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Regional
  • Sosial Budaya
Beranda » Nasional
Nasional

Mendagri: Banyak Peristiwa Pemda dan DPRD Saling Tarik Menarik Ketika Bicara APBD

Irfan KurniawanBy Irfan Kurniawan15 September 2025No Comments2 Mins Read
Facebook Twitter WhatsApp Email Copy Link

TintaOtentik.Co – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkapkan bahwa peristiwa tarik-menarik antara DPRD dengan pemerintah daerah (Pemda) kerap terjadi saat akan memasuki masa pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Tito menyampaikan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menemukan banyak Pemda tidak mengelola anggaran dengan efisien, yang disebabkan oleh faktor integritas maupun situasi politik.

“Kalau sudah mau masuk APBD dibahas dengan DPRD, ada kemudian pokir-pokir (pokok pikiran), ada tarik-menarik antara kepala daerah dengan DPRD, untuk check and balance oke, tapi kemudian kadang-kadang terjadi juga praktik-praktik yang, maaf, dalam tenaga politik, kolusi,” ujar Tito di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/9/2025).

Menurutnya, sudah banyak sekali kasus korupsi yang membuat banyak anggota DPRD mengalami “bedol desa” karena menjadi tersangka kasus korupsi.

Tito mencontohkan anggota DPRD Sumatra Utara (Sumut), anggota DPRD Jambi, anggota DPRD Papua Barat, dan anggota DPRD Jawa Timur yang ramai-ramai ditahan karena korupsi.

Bahkan yang terbaru, Tito jelaskan, dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat yang dikirim ke Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) khusus untuk membangun rumah sakit, juga dikorupsi.

“Di Jawa Timur masih berlangsung, dan beberapa lagi daerah lain,” terang Tito.

Mantan Kapolri itu menerangkan, kondisi tersebut menimbulkan rasa kepercayaan kepada kepala daerah yang tidak penuh. Persoalan itu timbul karena masalah integritas, hingga situasi politik.

“Kepala daerah kan ketekan-tekan juga, harus entertain ke sana kemari,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah berulang kali menetapkan belasan hingga puluhan anggota DPRD sebagai tersangka.

Pada 2020, KPK menetapkan 14 anggota DPRD Sumut sebagai tersangka suap. Kemudian, pada 2018, KPK menetapkan 41 dari total 45 anggota DPRD Kota Malang sebagai tersangka.

Selain itu, KPK juga menetapkan 64 orang tersangka, termasuk anggota DPRD Jambi yang menyeret eks Gubernur Jambi Zumi Zola. Perkara yang menyeret mereka menyangkut suap pembahasan APBD.

Laporan: Tim

Banyak Peristiwa Pemda dan DPRD Saling Tarik Menarik Ketika Bicara APBD Kemendagri mendagri Mendagri Sebut Banyak Pemda dan DPRD Tarik Menarik Bahas APBD Mendagri Sebut Banyak Pemda Tak Efisien Kelola Anggaran TintaOtentik.Co Tito Karnavian
Share. Facebook Twitter WhatsApp Email Copy Link
Previous ArticleKebakaran Hebat Pabrik Kontruksi di Paku Jaya, Damkar Tangsel: Mohon Doa Agar Terkendali
Next Article Dikunjungi Komisi Informasi Banten, Kantah Tangsel Berkomitmen Tingkatkan Mutu Pelayanan
Irfan Kurniawan

Related Posts

Prabowo Bertolak ke Jepang, AS, Kanada, dan Belanda: Agenda Padat Diplomasi Menanti

20 September 2025

Fraksi Gerindra DPRD Tangsel Ingatkan Pemkot Pembangunan Infrastruktur Harus Merata Antar Wilayah

20 September 2025

Anggaran Transfer Daerah Ditambah Rp43 Triliun, Menkeu Janji Monitor Ketat Belanja Daerah

20 September 2025

Fraksi PDIP DPRD Tangsel Minta Pemkot Pastikan Jaringan Internet Merata ke Rakyat

20 September 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Social Media
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
Baca Juga
Internasional

Prabowo Bertolak ke Jepang, AS, Kanada, dan Belanda: Agenda Padat Diplomasi Menanti

By Irfan Kurniawan20 September 20250

TintaOtentik.Co – Presiden RI Prabowo Subianto menjalani rangkaian kunjungan kenegaraan ke empat negara mitra strategis…

Fraksi Gerindra DPRD Tangsel Ingatkan Pemkot Pembangunan Infrastruktur Harus Merata Antar Wilayah

20 September 2025

Anggaran Transfer Daerah Ditambah Rp43 Triliun, Menkeu Janji Monitor Ketat Belanja Daerah

20 September 2025

Fraksi PDIP DPRD Tangsel Minta Pemkot Pastikan Jaringan Internet Merata ke Rakyat

20 September 2025
logo-tintaotentik
Facebook-f X-twitter Instagram Youtube
  • HOME
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • KONTAK KAMI

Copyright @ 2024 Tintaotentik. All right reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.